Cara Merawat Kelinci

Cara Merawat Kelinci

Cara Merawat Kelinci

Kelinci yang menggemaskan ini, bisa jadi hewan yang penurut. Jika dipelihara dengan baik, kelinci akan menjadi jinak, lembut, dan bisa turuti perintah sang pemeliharanya. Apa saja kebutuhan untuk memelihara kelinci? Simak beberapa paparan berikut.


Hal pertama yang dibutuhkan adalah kandang. Ada beberapa syarat untuk kandang yang nyaman dan baik untuk kelinci kesayangan Anda. Dekat dengan sumber air, berada di lokasi yang sejuk (bertemperatur 15 s/d 20 derajat Celcius), dengan angka kelembapan 60% s/d 90%, serta jauh dari berbagai gangguan dan predator (ular, anjing atau kucing).


Kadang mendapatkan cukup sinar matahari pagi. Sebaiknya kandang menghadap ke timur, agar matahari pagi bisa dinikmati kelinci Anda. Karena panasnya sinar matahari punya fungsi untuk membuat kandang tetap kering dan bisa membunuh kuman penyakit yang mungkin ada di sana. Kandang harus punya ventilasi udara yang cukup untuk sirkulasi udara dari luar dan dalam kandang.


Posisi kandang harus lebih tinggi daipada daerah sekitarnya agar tidak tergenang air. Lantai yang tergenang air dan becek, bisa jadi sarang parasit.
Jarak kandang dengan rumah Anda, minimal sejauh 10 meter, agar bau dari kotoran dan urine nya tidak menganggu. Jika dipelihara karena hoby (bukan peternakan), maka kandang bisa ditempatkan di lahan kosong yang ada di sekitar rumah dengan syarat, sanitasinya juga terjaga bersih. Lokasi kandang aman, tidak bersuara gaduh, tenang, dan nyaman.


Anda pasti kerap memeluknya dan menggendongnya kapanpun Anda inginkan. Kelinci juga akan merasa senang dan nyaman jika Anda paham bagaimana cara menggendong mereka. Untuk mengangkat kelinci yang besar dari dalam kandangnya, peganglah kulit tengkuk atau punggungnya dengan salah satu tangan Anda.


Satu tangan yang lain, mengangkat pinggulnya. Jika kelinci masih kecil, peganglah bagian kulit bahunya dengan lembut. Jika kelinci meronta, hati-hatilah. Jauhi tubuh Anda dari cakaran kaki belakangnya. Jangan mengangkat mereka dengan menggenggam dua telinganya. Telinga mereka akan sakit, bahkan kelinci akan jadi cacat.


Supaya penampilannya jadi cantik dan bersih, mandikanlah kelinci Anda. Kelinci sebenarnya tidak tahan air. Disarankan, mandikan mereka dengan air hangat sebulan dua kali. Siramkanlah perlahan menggunakan selang atau gayung. Sambil disiram, usapkan lembut badan kelinci, agar air meresap hingga kulit badannya.


Gunakan sampho bayi unutk menyabuninya. Pijat perlahan tubuhnya, lalu bilas hingga bersih. Keringkan tubuh kelinci dengan handuk yang lembut, lalu keringkan bulu dan tubuhnya yang basah itu dengan hair dryer. Jika kita tidak bisa memandikannya, bawalah kelinci ke pet shop yang melayani pemandian kelinci.


Bulu kelinci yang lembut dan bersih, akan mempercantik penampilannya. Menyisir bulu, merupakan hal yang paling mudah. Lakukanlah sebanyak 2 s/d 3 kali seminggu agar bulunya tidak kumal dan lengket. Gunakan sisir khusus untuk bulu kelinci yang bisa dibeli di pet shop terdekat.


Kelinci termasuk binatang malam. Lebih aktif makan di malam hari, daripada siang hari. Jadi, berikanlah porsi pakan yang lebih banyak ketika malam hari. Pagi dan siang sebaiknya kelinci diberikan konsentrat, biji-bijian (padi, jagung, gandum, kedelai, kacang tanah, kacang hijau), dan umbi-umbian yang dilembutkan.


Untuk sore dan malam hari, berikan pakan dari jerami dan daun-daun hijau yang segar. Jadwal pemberian pakan yang teratur setiap hari, akan menjamin kesehatan kelinci Anda. Perhatikanlah perkembangan kelinci Anda setiap hari. Jika kelinci terserang sakit, segeralah bawa ke dokter hewan. Sesungguhnya pencegahan penyakit akan lebih baik, dari pada mengobati. Agar kelinci bertubuh sehat, tambahkanlah suplemen vitamin dalam makanannya.

Baca Juga : [Lengkap] 9 Cara Budidaya Kroto Dengan Toples Untuk Pemula


Tips Memelihara Kelinci untuk Pemula

  1. Jangan membeli kelinci anakan di bawah umur 2 bulan. Itu akan mengakibatkan kelinci mudah mati karena kekebalan tubuhnya rentan.
  2. Kelinci di petshop atau pinggir jalan sering dikatakan umur 1 bulan, bahkan ada yang bilang 2 bulan. Kita tidak tahu betul akan hal itu sebab kita tidak menerima kalender kelahiran. Para pedagang sering berbohong dengan mengatakan kelinci umur 1 bulan, padahal kecil-kecil, biasanya baru umur 20-25 hari. Kalau 2 bulan saja tidak diperbolehkan dibeli, maka 1 bulan jelas lebih gawat.

  3. Kelinci di bawah umur 3 bulan sangat rawan dibawa pergi jauh melewati 100 km perjalanan.
  4. Jangan percaya kelinci tidak boleh dikasih air minum. Semua makhluk hidup butuh air minum, terlebih kelinci anakan yang baru saja dipisahkan dari induknya.
  5. Jangan percaya bahwa kelinci kebutuhan air minumnya cukup dari rumput. Itu kacau, sebab rumput layu kadar airnya sangat minim sementara kebutuhan untuk melancarkan pencernaan dengan air dan kebutuhan kencing sangat banyak. Air putih matang atau mentah sangat dibutuhkan kelinci.

  6. Kangkung bukan pakan terbaik. Setiap pohon berjenis berbambu berpotensi menyimpan gas. Jangan terkecoh pada kesukaan kelinci. Kelinci suka kangkung karena lapar dan tidak ada pakan lain. Kalau sudah lapar apapun jadi.
  7. Kangkung dan kubis menyimpan potensi gas yang tinggi dan mengakibatkan air kencing bau (amoniak).

  8. Jangan percaya bahwa musim hujan banyak mengakibatkan kematian. Bukan soal musim hujannya, tetapi kelembabab dan kebersihan yang jadi masalah. Kalau bisa ditangani secara baik dijamin tidak akan banyak kematian.
  9. Pakan kelinci adalah rumput. Anak kelinci di bawah 3 bulan lebih cocok rumput ketimbang pelet. Pemberian pelet (atau pakan padat lain) seperti ampas tahu atau bekatul boleh tetapi hanya sedikit. Baru setelah umur 2,5 bulan boleh lebih banyak (sekitar 50 gram) sedang kelinci di atas 3 bulan bisa 100gram per hari. Kelinci anak lebih cocok rumput karena sistem pencernaannya masih labil. Kalau banyak pelet jadi berat, terlebih jika tidak diberi air minum.

  10. Penyebab kudis/budugen hanya satu sebab, yakni karena kandang jorok. Kuku kelinci yang sering menginjak kotoran biasanya menularkan penyakit kudis itu ke telinga. Solusi kebersihan sebagai syarat mutlak. Kaki/kuku kelinci perlu dibersihkan dengan air hangat supaya kuman/kutu pada mati. Kalau perlu dipotong kukunya biar lebih aman.

  11. Wortel (bersih) sangat baik bagi Kelinci Anakan maupun kelinci dewasa. Gizi wortel tinggi sehingga anakan kelinci pun sangat perlu memakan wortel. Hindari wortel kotor dan busuk sebab bisa jadi penyakit pencernaan.
  12. Jangan percaya bahwa kelinci anakan bisa dibawa pergi jauh. Itu akan membuat celaka sebab kelinci anakan di bawah 2 bulan masih sangat rawan stres. Stres mengakibatkan pencernaan terganggu, terlebih jika kurang air minum dan kurang serat (rumput).

  13. Jangan percaya air membuat kelinci mati. Itu teori bodoh. Bukan airnya yang membuat mati, melainkan karena penyakit. Penyakit kelinci yang ditimbulkan oleh bateri, protozoa atau kuman bisa muncul dari mana saja. Termasuk air. Pastikan air itu bersih. Kalau kena kotoran segera ganti yang bersih.
  14. Jangan percaya setiap jenis kelinci yang dijual umum itu keturunan ras murni. Kita tidak tahu soal kawin silang. Pada umur 1 bulan kelinci bisa jadi nampak murni, tetapi pada dewasa kelak jenisnya jadi aneh-aneh. Biasanya sudah terjadi perkawinan silang. Kalau mau dapat bibit yang baik sesuai keinginan mesti melihat induknya langsung.

  15. Jangan membawa kelinci di perjalanan dengan kardus sebab kardus menimbulkan panas dan sumpek. Banyak kejadian kelinci pada mati. Kalaupun hidup hanya beberapa hari selanjutnya mati karena pengaruh banyak hal, seperti stress dipisah dari induk, perjalanan jauh, dehidrasi (kekurangan air) atau stres karena kepadatan kelinci.

Seekor kelinci memang sangat lucu, selain bentuknya tubuhnya yang menggemaskan, karakteristik dari kelinci juga lincah. Banyak sebagian besar orang ingin merawatnya, namun ada kendala yang membuat mereka susah merawatnya.


Disini Anda akan mendapatkan bantuan tips dari kami yang sesuai Anda butuhkan, yaitu dengan 7 cara semoga kelinci Anda menjadi sehat dan bebas dari penyakit:

  • Kandang harus selalu bersih, sinar matahari bisa langsung masuk, tidak lembab dan usahakan terbuat dari ram-raman yang memungkinkan sirkulasi udara lancer. Baik terbuat dari bambu maupun kawat ram, yang terpenting landasan untuk pijakan dibuat rata (dari papan juga bisa) asal lobang-lobang untuk memungkinkan kotoran bias terus jatuh kebawah.

  • Ukuran kandang di sekat perekor. Minimal ukuran 50 x 50 cm. Buatkan tempat makanan tersendiri agak tinggi agar tidak terinjak-injak.
  • Bagi kelinci siap beranak siapkan kandang yang lebih luas. Siapkan pula kotak kecil yang diberi rerumputan kering agar hangat dan nyaman untuk persiapan anak kelinci lahir.

  • Makanan bisa dari hijau-hijauan, misalnya : rumput lapangan atau kangkung dan sayur mayur yang lain. Usahakan rumput maupun sayur yang diberikan dalam keadaan layu, kecuali makan sendiri di alam saat dilepas.
  • Jangan dicuci agar kadar air dalam sayuran sangat rendah. Selain makanan tersebut, kelinci juga menyukai ubi jalar maupun pohon, dedak / bekatul, bungkil kelapa dan sebagainya. Usahakan makanan kelinci tidak satu jenis secara terus menerus. Hal ini akan menyebabkan kelinci manja dan susah makan makanan yang lain.

  • Pemberian makanan yang tepat sore hari kira-kira mulai jam 18.00 sampai pagi hari jam 07.00. (kelinci biasanya makan sepanjang malam). Siang hari boleh diberikan makanan tambahan secukupnya. Sediakan tempat makan tersendiri agar tidak terinjak-injak dan terkena kencingnya sendiri.
  • Usahakan agar kelinci muda tidak secara terus menerus terkena tanah yang becek dan lembab. Sebab akan terkena penyakit gatal (bahasa jawa : gudigen) Semoga trik singkat ini akan bermanfaat bagi penggemar kelinci, khususnya pemula.

Itulah cara merawat kelinci untuk para penggemar kelinci, Anda perlu perhatikan beberapa cara tentang perawatan yang benar. Ini akan membantu Anda sedikitnya untuk merawat kelinci. Mungkin Anda tadinya merasa bingung merawat kelinci bagaimana caranya, namun sekarang Anda bisa mempelajarinya karena kami memberikan panduan untuk Anda.

Baca Artikel Lain : Cara Ternak Jangkrik Alam Dan Kalung Bagi Pemula


Kandang

  1. Kandang kelinci haruslah aman dari berbagai cuaca seperti panas, dingin, angin dan lembab.
  2. Keadaan lantai kandang harus selalu kering dan nyaman bagi kelinci, serta menyediakan tempat sanitasi atau rempat kotoran kelinci.
  3. Hindari menempatkan kelinci dalam jumlah banyak dalam kandang yang sempit, jadi harus dikira-kira dalam penempatan jumlah kelinci sesuai luas kandang nya.

Makanan

Dalam memberikan sayuran jangan dalam bentuk “segar” pastikan harus dalam keadaan layu dan tidak busuk (jangan diberikan langsung dari lemari es).Proses pelayuan berguna untuk mempertinggi kadar serat kasar,juga untuk menghilangkan getah atau racun yang dapat menimbulkan kejang-kejang atau mencret(kecuali kelinci anda makan tumbuh-tumbuhan dari alam bebas).


Untuk makanan tambahan bisa anda berikan pur burung berkicau (ukuran pemberian 70%sayuran 30% pur burung) atau bisa diberikan dedak yang dicampur dengan nasi,berbagai macam sayuran diberi air sedikit-diaduk lalu diberikan ke kelinci. Ada beberapa hal lain tang hars diperhatikan dalam melakukan perawatan kelinci selain hal tersebut diatas sebelumnya.


Antara lain :

  1. Sebaiknya kelinci dilepas di halaman, biarkan mereka bermain dengan sambil melahap makanan mereka, dan dimasukkan kembali ke dalam kandang pada sore hari.
  2. Kelinci muda atau masih kecil, sebaiknya jangan terlalu banyak digendong atau dipegang-pegang, hal ini akan membuat kelinci menjadi stres.

Tips Merawat Kelinci Untuk Cara Makan dan Setting Kandang

Clubon mungkin salah satu dari sekian orang yang menjadi pencinta kelinci. Kelinci adalah hewan mamalia dari famili Leporidae, yang dapat ditemukan di banyak bagianbumi. Kelinci di Indonesia, khususnya pulau Jawa, banyak diternakkan secara komersial oleh para peternak kelinci dari Lembang, dimana kelinci hias menjadi primadona para peternak tersebut.


Sisa kelinci yang tidak termasuk kategori hias, akan mereka jual sebagai kelinci pedaging, dimana Lembang juga merupakan konsumen daging kelinci yang cukup besar dengan mengedepankan sate kelinci sebagai komoditas utama. Selain di Lembang, sate kelinci dapat pula dijumpai di daerah Sumedang.

Baca Artikel Lain: 13 Teknik Budidaya Unggas Petelur Ayam Beserta Perencanaannya


Dari apa yang kelinci itu makan

  • Disarankan jangan berikan sayuran dalam bentuk “segar”, pastikan harus dalam keadaan layu namun tidak busuk serta jangan diberikan langsung dari lemari es. Mengapa harus yang layu? karena proses pelayuan berguna untuk mempertinggi kadar serat kasar, dan juga untuk menghilangkan getah atau racun yang dapat menimbulkan kejang-kejang (mencret), kecuali kelinci anda dilepas bebas dan makan tumbuh-tumbuhan dari alam bebas lain lagi ceritanya.

  • Untuk konsentrat (pakan tambahan) untuk si kelinci, bisa anda berikan pelet khusus kelinci atau bisa juga diberikan bekatul yang dicampur dengan sayuran layu dan ampas tahu diberi air sedikit diaduk lalu diberikan ke kelinci.
  • Disarankan untuk harus memberikan air minum kepada kelinci.
    Rumput segar yang masih muda mengandung kadar air lebih dari 80%. Kalau seekor kelinci memakan hijauan sebanyak 5kg perhari, yang 4kg (4 liter) adalah air. Dari sinilah air minum kelinci terpenuhi. Namun jika Anda memberikan makanan tambahan berikan air minum untuknya.

Dari kebersihan kandang

  1. Usahakan kandang tidak lembab atau terjaga dari cuaca yang tidak bersahabat seperti saat : hujan, panas matahari dan hembusan angin secara langsung.
  2. Jaga selalu kebersihan kandang, seperti dilantai. Karena kebersihan kandang yang kurang terjaga dapat menimbulkan berbagai macam penyakit. Usahakan lantai kandang yang nyaman untuk kelinci seperti dari bambu atau ada rongga, sehingga kotoran bisa jatuh kepenampungannya.
  3. Jumlah kelinci dalam kandang disesuaikan dengan luas kandang. Mengapa? karena kandang yang sempit dengan jumlah kelinci yang banyak membuat terbatasnya ruang gerak kelinci, sehingga dapat menimbulkan stres untuk kelinci dan biasanya kalau sudah stress bisa menimbulkan penyakit yang ujungnya kematian.

Disarankan untuk melepaskan kelinci anda dihalaman rumah (terutama kelinci umur 2 bulan keatas), biarkan mereka bermain dan memilih memakan hijau yang ada. Sehingga dengan begitu mereka terhindar dari stress. Bila sudah sore masukan kelinci kekandang lagi dan begitu seterusnya, Namun, perhatikan dengan predator yang bisa membahayakan keselamatan kelinci-kelinci Anda. Namun, jika clubon ada yang mau sharing tentang kelinci.


Bahaya di luar dan di dalam rumah bagi Kelinci

Kelinci rumahan yang bebas berkeliaran di rumah dan taman, menikmati gaya hidup yang social, stimulasi dan nyaman. Tetapi keamanan gaya hidup tergantung pada pengontrolan lingkungan kelinci. Menghilangkan atau mengurangi resiko /bahaya bagi kelinci.


Jenis bahaya apa yang anda perlu perhatikan?

Bahaya langsung untuk kelinci di luar rumah adalah serangan oleh pemangsa atau predator. Meskipun House Rabbit Society tidak mengumpulkan data statistik tentang serangan pemangsa, kami memberi peringatan berdasarkan cerita yang diberitakan pada kami dari pemelihara kelinci di kota dan daerah. Kandang di taman tidak melindungi kelinci dari pemangsa.


Beberapa peristiwa termasuk serangan dari anjing, kucing liar, rakun, dan coyote; dan terkadang burung hantu, elang, possum, dan weasel (sejenis musang). Pemangsa yang kukuh dapat membengkokkan atau merusak kawat; yang gesit dapat membukan pintu kandang. Hanya keberadaan pemangsa saja dapat menyebabkan reaksi yang parah pada kelinci. Panik dimana kelinci lari ketakutan ke sana ke mari, berputar-putar dan menggelepar.


Kelinci pada keadaan seperti ini dapat mematah tulang belakang mereka atau mati karena serangan jantung. Kelinci yang selamat mungkin akan cacat, atau terkena infeksi dari gigitan atau luka cakaran. Karena banyak pemangsa yang berburu pada malam hari, House Rabbit Society menganjurkan kelinci dibawa masuk ke dalam rumah setiap sore. Kandang yang kuat dan penutup dalam taman biasanya cukup menghindari serangan siang hari khususnya jika ada orang di sekitarnya.


Kelinci meskipun disterilkan (spay/neuture) jika berkeliaran di taman, dia akan memperlihatkan naluri kelinci liarnya, dia akan menggali lubang. Jika dibiarkan lama kelamaan lubang ini menjadi cukup rumit untuk pemelihara menangkapnya. Ini akan menjadi masalah jika kelinci anda ketakutan, luka, sakit, hamil atau apapun yang memerlukan pertolongan anda. Dan lagi pula tanah juga dapat mengandung bakteri yang berbahaya.


Maka dari itu, kami menganjurkan kelinci memuaskan hasrat menggalinya di dalam kandang atau kotak yang berisi jerami yang bersih. Menggali lubang di tanah dapat dikurangi dengan menambah kawat di bawah kandang atau dengan menutup lubang saat dia memulainya.


Setelah menghilangkan lubang alami kelinci, perlindungan harus diberikan pada waktu cuaca yang ekstrim (panas atau dingin sekali). Kelinci yang memiliki gaya hidup yang flexibel dapat bergabung dengan keluarga manusianya dalam rumah dapat bersama hidup di lingkungan yang nyaman. Kelinci yang sementara menahan panas dapat disejukan dengan menggantung handuk basah di dekat nya atau dengan menaruh es didalam kotak bekas susu atau kantong plastik.


Banyak orang percaya bahwa kelinci yang merumput di taman secara naluri akan menghindari tumbuhan yang beracun secara alami. Saya bisa buktikan tidak begitu, setelah memperhatikan kelinci mengunyah daun oleader. Kami menganjurkan membuat daftar semua tanaman yang tumbuh di taman anda dan periksa untuk tanaman yang beracun.


Sebelum semua tanaman beracun dihilangkan dari taman, kelinci anda harus dijaga dalam rumah atau di taruh di dalam kandang. Bahaya racun lainya adalah pupuk dan pestisida yang dipakai untuk rumput atau taman. Diluar rumah juga mempunyai bahaya yang lain, khususnya untuk fisik kelinci.


Semua kelinci yang tidak dapat membersihkan bulunya secara menyeluruh dari air kecing dan kotoran akan retan terhadap serangan lalat, kondisi yang mengancam kehidupannya. Pencegahan diperlukan dengan pemeriksaan satu dua kali sehari untuk kelinci yang beresiko tinggi dan pembersihan dan pengeringan bulu yang basah atau kotor secara rutin.


Serangga lainnya yang mengancam kelinci luar rumah. Kutu loncat/pinjal (flea) jika dibiarkan berkembang biak di taman dapat menyebabkan kelinci terkena flea anemia. Di beberapa area, myxomatosis, virus yang mematikan dapat ditularkan ke kelinci melalui gigitan serangga.


Tips Dan Trik Merawat Kelinci Bagi Pemula

Berapa banyak dari kalian yang suka ama jenis binatang ini?imut serta perawatan yang mudah menjadikannya binatang peliharaan favourite banyak orang. Kurangnya pengetahuan membuat sebagian orang terpaksa harus menyesal berat karena kelinci yang mereka beli hanya bertahan beberapa hari saja alias gampang mampus, nah gw bakalan kaseh kalian tips and trik bagaimana membeli dan merawat kelinci supaya bisa hidup sehat sejahtera bagi kalian para pemula.


Tempat Beli

Hal pertama yang kalian perhatikan adalah tempat pembelian biasanya kelinci dijajakan di pinggir jalan bukan, karena begitu banyak yang kepanasan dan dehidrasi terlebih bagi kelinci yang maseh kecil, seharusnya kalian membeli kelinci di tempat yang terpercaya semisal petshop kan adem tuh ada AC ataupun datang langsung kepeternakannya seperti di lembang.


Tapi jika terpaksa kalian membeli di pinggir jalan ada tips yang harus diperhatikan pertama kalian coba lihat penampilanya dari mata, telinga dan bulu matanya sayu menandakan ia sakit, telinga yang selalu lesu juga menandakan ada masalah, bulunya kotor (sudah lama dipajang dan kurang laku) atau jika di pegang rontok pertanda sakit.


Selain penampilan fisik kalian juga harus jeli lihat tingkah lakunya sebaiknya pilih kelinci yang terlihat aktif jangan Cuma lihat warnanya kalau diam saja di pojok bisa jadi sedang sakit dan kalau diam dengan kaki belakang tidak melipat di bawah perut (selonjoran) ia bisa jadi diare atau dalam kasus yang sering terjadi ia kena heat attack aka kepanasan.


Selalu membeli kelinci yang tengah berusia 5 bulan lebih agar tidak mudah mati karena di bawah lima bulan seharusnya tidak boleh dijual maseh menyusu. Tahu apa yang kalian beli, ingat kelinci itu banyak jenisnya ketika membeli jangan lupa tanyakan bagaimana perawatanya atau perlukah hal-hal khusus bagi kelinci yang dibeli. Sebab membeli kelinci angora sudah pasti membutuhkan perawatan yang beda dengan kelinci biasa (dutch).


Hal pertama sesudah membeli

Ya sudah pasti di bawa pulang kalau kalian beli biasanya pasti dikaseh kandang pastikan porsi kandang sesuai dengan besar dan banyak kelinci yang kalian beli jangan sampai kesempitan atau berdesak-desakan, jika kalian pulang membawa kendaraan pribadi seperti mobil jangan lupa nyalakan AC membawa kelinci dengan selain mobil untuk jarak jauh (misal beli di lembang terus pulang ke Jakarta) sangat beresiko tinggi.


Ketika Dirumah

Sesampai di rumah kalian harus melepaskan si kelinci di ruang terbuka di sarankan halaman belakang jika tak ada di dalam ruangan juga bisa, karena kandang dari tempat pembelian biasanya sangat sempit (agar mudah di bawa pulang). Dan memberi minum siapa bilang kelinci ngak boleh dikaseh minum?hanya kelinci 5 bulan kebawah yang tidak boleh dikaseh minum karena ususnya belum kuat, di pajang dan perjalanan membuat mereka dehidrasi.

Baca Artikel Lain : Pengertian Peternakan Serta Macam, Tujuan Dan Manfaatnya


Kandang

Begitu dirumah jangan sekali-kali memakai kandang dari si mamang tukang kelinci untuk tempat permanennya selain kecil juga tidak sesuai. Kalian punya dua pilihan kandang outdoor dan indoor jika jumlah kelinci yang dibeli sedikit disarankan kandang indoor seperti kandang anjing atau kucing kalau banyak kalian terpaksa membuat kandang kelinci diluar.


Pemilihan kandang juga dilihat dari jenis kalau kalian beli kelinci angora lebih baik kandang indoor karena kebersihannya lebih terjamin sehingga bulunya tidak menggumpal selain itu suhu di dalam rumah juga tidak setinggi diluar, kalau jenisnya besar seperti fleming atau rex di sarankan membuat kandang yang besar pula diluar rumah agar ia leluasa bergerak.


Kandang indoor sesuai untuk satu atau dua ekor saja/kelinci hias yang mahal agar kalian mudah membersihkan kotorannya dan perlu di ketahui kencing kelinci condong berbau menyengat jadi jangan menyimpan lebih dari dua ekor dalam rumah. Pemilihan kandang indoor juga karena lebih aman terlebih jika jenis kelincinya mahal kalau dilepas bisa diambil orang atau dimakan kucing.


Nah untuk kandang indoor saya punya tips agar kelinci anda ngak pup dan pipis sembarangan di dalam rumah caranya si kelinci dikurung dalam kandangnya seminggu jangan lupa harus nyaman di dalam sediakan jerami atau sobekan Koran, jangan pernah menaruh makanan diluar kandangnya taruh didalamnya karena ia akan mengira kandang itu sebagai sarangnya. Sehingga sekalipun anda lepas dalam rumah jika ingin makan dan pipis serta pup si kelinci hanya akan melakukan didalam kandangnya, ingat kelinci akan sering pup dan pipis tak lama setelah makan.


Untuk kandang diluar disarankan anda membeli buku-buku tentang ternak kelinci ataupun dapat di download dari internet tentang bagaimana membuat kandang kelinci, satu hal yang perlu di ingat jangan pernah membuat kandang outdoor yang beralaskan langsung tanah, kenapa?karena akan mengundang banyak penyakit dan kelinci pun akan kabur karena kelinci gemar membuat liang dan lorong di tanah.


Jangan pula di beri alas kawat banyak orang yang salah kaprah memberi alas kawat bolong agar kotorannya mudah jatuh ketanah, kaki kelinci yang lembut tidak didesain untuk berjalan di atas kawat ia akan banyak berdiam diri karena sakit kakinya, yang baik adalah kayu atau bambotapi di beri jarak sedikit agar pipis dan pupnya bisa jatuh ke bawah jangan pula terlalu lebar nanti kakinya kejepit.


Makanan

Kelinci makan apa seh? Sayuran itu pasti tapi ingat bukan sayuran segar banyak orang yang mengira baik jika memberi kelinci sayuran segar salah besar!!!kenapa karena kandungan air didalam sayur segar sangat banyak ini bisa membuat kelinci mencret dan mati.


Cara yang benar kalian membeli sayuran apapun itu ditukang sayur pagi hari lalu semuanya di jemur diatas genting (atau diatas seng/besi biar cepat layu) sampai layu sedikit berwarna kekuningan, pas sore hari baru kalian kasih karena kadar airnya pasti sudah menurun ingat beri makan kelinci dari sore mulai jam 6 sampai malam biar mirip lingkungan asli mereka jadi pagi sampai siang lepaskan mereka sore sampai malam biarkan mereka makan didalam kandang. Cara ini juga agar anda mudah membersihkan kandang dan kotorannya.


Selain sayuran ada juga pakan kelinci yang lain misalkan anda tidak punya waktu untuk menjemur sayur, anda bisa beli pelet ikan paling banter 10ribu itu juga dah banyak loh ada pula pelet khusus kelinci yang banyak tersedia di supermarket atau petshop tapi harganya mahal sekitar 30 ribu.


Nah mudahkan tips and triknya selain 5 hal diatas dalam memelihara kelinci ataupun binatang lainnya hal terpenting adalah komitmen, jangan sampai kalian giat di awal tapi malas di akhir karena pet ia a part of family tips ini manjur terbukti dari kelinci-kelinci saya yang sudah satu tahun lebih umurnya (sekalipun beli dipinggir jalan) binatang yang dipelihara dengan baik dan benar dalam kurungan mempunyai waktu hidup yang lebih panjang ketimbang di alam.


Demikian penjelasan artikel diatas Cara Merawat Kelinci : Anggora, Hias Dan Makanan Yang Baiksemoga bermanfaat bagi pembaca setia kami Lahan.Co.Id…Terima Kasih…