Budidaya Anggur – Anggur adalah buah yang diolah oleh tanaman rambat berbentuk bulat telur milik keluarga Vitaceae. Buah ini umumnya digunakan untuk membuat jus anggur, agar-agar,dan juga bisa dimakan langsung.
Diketahui pula bahwa buah ini banyak mengandung senyawa polifenol dan resveratrol yang berperan aktif dalam berbagai proses metabolisme dalam tubuh serta dapat mencegah pembentukan sel kanker dan berbagai penyakit pada umumnya.
Ini juga terkait dengan adanya metabolit sekunder dalam buah anggur yang berperan sebagai senyawa antioksidan yang mampu menangkal radikal bebas.
Tahapan Cara Budidaya Tanaman Anggur
1. Siapkan media semai
Tahapan pertama cara menanam anggur adalah menyiapkan media tanamnya, sebagai berikut :
Siapkan tanah yang subur dan mudah menyerap air, tanaman rambat sendiri merupakan tanaman yang dapat memperlambat pertumbuhannya jika terlalu banyak air di sekitarnya. ketinggian tanah tidak boleh kurang dari 1 m dari permukaan tanah.
Jenis tanah yang sangat baik untuk pertumbuhan tanaman rambat adalah tanah lempung berpasir. Tingkat (ph) tanah yang bagus untuk budidaya tanaman anggur adalah antara 6,5 dan 7
jika sobat sudah menemukan lahan yang cocok dan cocok untuk menanam anggur. Langkah selanjutnya yang perlu diperhatikan saat menanam anggur adalah memilih benih yang tepat untuk tanaman tersebut.
2. Pemilihan biji anggur
Hal berikutnya yang perlu diperhatikan adalah memilih bibit yang bagus atau berkualitas super. karena pemilihan bibit yang tepat juga akan meningkatkan tingkat keberhasilan menanam anggur.
Secara umum benih anggur yang baik memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
- Panjang stek yang digunakan tidak boleh lebih dari 25-30 cm dengan 2-3 ruas.
- Stek harus berbentuk bulat dengan diameter 1 cm. pada kulit kayu coklat dan hijau tidak ada bercak hitam sedikitpun dan mengandung air.
- Biasanya tanaman rambat yang ditanam dengan batang akan terlihat lebih besar dan rapat.
- Pada umumnya yang dilakukan untuk mendapatkan bibit yang baik adalah dengan melakukan stek pada tanaman induk yang sudah memiliki kualitas yang baik.
3. Menanam anggur
Setelah mengambil stek dari pucuk sulur, selanjutnya dilakukan penyemaian benih anggur untuk ditanam. sebaiknya, untuk tumbuh sempurna,
Anda perlu melakukan hal-hal sederhana berikut ini:
- Biji anggur yang dipotong dari stek akan turun menggunakan kantong plastik atau pot dalam waktu 5-7 hari.
- Pindahkan benih ke media tanam seperti pot atau kantong plastik yang telah diisi sebelumnya dengan media tanam seperti campuran tanah dengan pupuk kandang dan pasir dengan perbandingan masing-masing 1:1:1.
- Kemudian bibit disiram secara rutin pada pagi dan sore hari. Lahan yang digunakan diusahakan memiliki pengairan yang baik sehingga tidak terjadi genangan air.
- Ketika sudah memasuki 2 bulan akan muncul tunas baru dan terlihat jelas akarnya.
4. Siapkan media tanam
ketika benih yang telah disemai mulai menuju masa pertumbuhan ditandai dengan munculnya tunas dan akar, lalu yang harus dilakukan adalah dengan menyiapkan tanah untuk benih yang akan digunakan sebagai media penyemaian.
Berikut ini adalah cara-cara yang harus dilakukan dalam menyiapkan media tanam untuk menghasilkan buah anggur yang berkualitas :
Tanah yang akan digunakan harus dibajak terlebih dahulu dengan cara dibajak atau dicangkul untuk menghilangkan benalu yang mengganggu pertumbuhan tanaman rambat itu sendiri, dan mencangkul akan menghilangkan racun dan zat-zat yang terkandung dalam tanah itu sendiri.
Jika tanah memiliki pH lebih rendah dari 5, perlu ditambahkan kapur dolomit untuk meningkatkan keasaman tanah yang akan digunakan.
Lengkapi pematang pada lahan yang akan ditanami dengan tinggi 50 cm dan lebar 150 cm dengan panjang lahan yang harus cukup untuk properti. Selain itu dibuat lubang tanam berukuran 50cm x 50cm x 50cm pada pematang yang dibangun.
biarkan tanah selama dua minggu agar tanah terkena sinar matahari dan sirkulasi oksigen dalam tanah terjadi. setelah dua minggu, tanam tandan di lereng yang telah disiapkan sebelumnya dengan menyediakan kompos, pasir dan lempung dengan perbandingan 2:1:1.
Untuk kemudahan kita bisa menaburnya langsung ke tanah untuk digunakan atau kita bisa menaburnya di pot besar atau kantong plastik.
5. Menanam bibit anggur
Tahapan cara menanam anggur selanjutnya adalah menanam benih atau benih anggur. setelah bibit buah anggur memasuki umur 2 bulan di tengah semai dan muncul daun serta akar tanaman. Kondisi ini menjadi pertanda bahwa bibit anggur yang ada di media tanam harus dipindahkan ke media tanam yang telah disiapkan sebelumnya.
Untuk dapat mencapai hasil maksimal, di sarankan tanaman anggur ini ditanam saat memasuki musim kemarau. bibit anggur yang telah diletakan pada lubang tanam kemudian ditutup lubangnya sampai seukuran pangkal batang tanaman merambat.
Bibit anggur sudah ditanam, selanjutnya yang harus disiapkan adalah membuat tembok pembatas dengan ketinggian 2 meter dari permukaan tanah yang nantinya akan dijadikan sebagai kebun untuk tanaman merambat.
Baca Juga :
- Panduan Lengkap Cara Budidaya Kunyit Max Produksi
- Cara Budidaya Melon Menggunakan Media Tanam Polybag
- Langkah Mudah Budidaya Anggur Untuk Anda
Rak ini dapat dibuat dengan tangan dari bambu, rotan, atau bahan lain yang dapat digunakan tanaman rambat sebagai sekrup.
6. Pemeliharaan kebun anggur
Seperti tanaman lainnya, bagian yang sulit saat menanam tanaman adalah menyimpannya hingga siap dipanen, karena akan mempengaruhi kualitas buah anggur yang akan dipanen.
Pada awal penyuplaian kita harus secara sistematis menyiapkan tanaman merambat untuk melihat apakah tanaman tumbuh sempurna atau tidak, jika sudah terlihat gejalanya segera ganti dengan bibit baru agar tanaman merambat tumbuh merata.
Tahap selanjutnya dalam perjalanan menanam tanaman merambat adalah terus merawat tanaman merambat.
7. Menyiangi pokok anggur
Penjarangan dan penyiangan harus dilakukan secara berkala. fungsi penjarangan itu sendiri adalah untuk mencegah beberapa tanaman tumbuh terlalu dekat dengan tanaman lain, sehingga mengganggu pertumbuhan dari satu tanaman ke tanaman lainnya.
Dengan demikian fungsi penyiangan itu sendiri adalah untuk menyediakan tanaman liar yang ada di sekitar tanaman rambat yang ditanam untuk mendukung pertumbuhan tanaman yang ditanam. oleh karena itu penyiangan diperlukan karena akan menjaga tingkat kesuburan tanaman itu sendiri.
8. Menyirami tanaman merambat
Tanaman rambat disiram satu kali sehari, yaitu antara pagi dan sore hari. apalagi saat musim hujan membeku kita tidak perlu menyiram karena tanaman rambat pada dasarnya tidak menyukai tanah yang lembek dan memiliki kandungan air yang banyak.
Selain itu perlu diketahui juga cara melanjutkan pemupukan saat umur tanaman itu sendiri sudah 90 hari dan selanjutnya proses pemupukan akan dilakukan setiap 3 bulan sekali. yaitu melalui penggunaan pupuk ureik dengan dosis 15 gram per lubang yang ditanami tanaman rambat.
9. Proses pemanenan buah anggur
Berikut tanda-tanda buah anggur siap panen:
- Semua buah dari cabang matang secara seragam, warna yang terjadi antara satu buah dengan buah lainnya adalah warna yang seragam. buahnya tidak sulit dipisahkan dari dahannya.
- Tekstur buahnya sendiri tidak terlalu keras sehingga menjadi kenyal dan mudah dihaluskan atau dilunakkan.
- Kumpulkan buah beri yang sudah matang di pagi hari dan segera taruh di wadah atau keranjang yang sudah disiapkan sebelumnya.
- Selanjutnya, hindari tumpukan buah anggur di satu tempat karena dapat merusak buah itu sendiri. gunakan gunting pangkas agar proses pemanenan tidak terlalu rumit.
Tips menanam tanaman merambat
Dalam pengembangan dan budidaya ada beberapa syarat tumbuh yang dibutuhkan tanaman rambat untuk menghasilkan buah yang berkualitas. Untuk mematuhi ini, perlu mengikuti kondisi budidaya yang diperlukan yang akan dirinci di bawah ini:
Daerah tumbuh yang dibutuhkan tanaman rambat adalah dataran yang memiliki musim kemarau cukup panjang yaitu sekitar 4-7 bulan untuk pertumbuhan yang baik.
Jika ada angin kencang di area tempat Anda berencana menanam anggur, hindari tempat tersebut karena angin akan mengganggu pertumbuhan tanaman merambat.
Keadaan daerah yang selalu turun hujan sangat tidak baik untuk menjaga pertumbuhan tanaman merambat karena dapat menyebabkan kerusakan kuncup bunga dan penyakit pada bibit.
Oleh karena itu tanaman merambat akan tumbuh dengan baik dengan curah hujan 800 mm/tahun.
Selain karena sinar matahari dapat membantu pertumbuhan tanaman merambat dengan sangat baik, hal ini juga akan memaksimalkan proses pertumbuhan dan pembuahan tanaman merambat itu sendiri.
Kondisi suhu yang cocok untuk buah anggur adalah 31 derajat Celcius pada siang hari atau 12 jam dan 23 derajat Celcius pada malam hari. Kondisi kelembaban udara sekitar 75-80% juga diperlukan.