Cara Bertani Bawang Merah

Cara Bertani Bawang Merah – Bertani bawang merah adalah salah satu peluang usaha yang paling menjanjikan. Namun, bawang merah yang biasa digunakan sebagai bumbu dapur selalu digunakan oleh orang indonesia. Harga jualnya juga stabil dan selalu dijual dengan harga tinggi selama liburan dan di akhir tahun.

Tanaman dengan nama latin allium ascalonicum sangat mudah tumbuh di indonesia. Juga, pastikan anda tahu cara mengantisipasi serangan hama sehingga bawang merah tumbuh menjadi panen besar. Berikut cara menanam bawang merah, mulai dari memilih benih hingga waktu panen.

Cara Bertani Bawang Merah

cara bertani bawang merah
cara bertani bawang merah

Syarat Tumbuh

Diindonesia tanaman bawang merah banyak ditanam di bekas sawah dan jarang dibudidayakan di tegalan atau tegalan.

Secara teknis, bawang merah dapat beradaptasi dengan baik ketika dibudidayakan didataran rendah baik di lahan kering maupun di lahan irigasi. Bawang merah juga dapat tumbuh dengan baik bahkan di permukaan yang mengandung pasir yang tinggi.

Jadi bawang merah memiliki prospek untuk dikembangkan di tanah kering, meskipun cuma ditanam di lahan sempit. Berikut adalah syarat tumbuh yang harus dipenuhi jika Anda ingin bertani atau budidaya tanaman bawang merah:

  1. Bawang merah dapat tumbuh di dataran rendah hingga dataran tinggi. Namun pertumbuhan terbaik antara 50 sampai 800 meter di atas permukaan laut.
  2. Kemudian pilih lahan yang terkena sinar matahari langsung selama lebih dari 8 jam dan memiliki sinar matahari sekitar 70% karena bawang membutuhkan sinar matahari dan suhu 26 hingga 30 derajat Celcius.
  3. Syarat selanjutnya adalah tanah yang digunakan harus gembur dan subur serta mengandung banyak bahan organik dan memiliki pH 7.5
  4. Jenis tanah yang digunakan juga harus baik yaitu tanah liat berdebu atau tanah liat berpasir.
  5. Lalu tekstur tanah adalah salah satu prasyarat agar tanaman bawang dapat tumbuh secara maksimal, misalnya lahan tegalan dan sawah yang sangat cocok untuk pertumbuhan bawang merah.
  6. Harus mempunyai sistem drainase yang baik.
  7. Kelembaban tanah sekitar 75 persen.

Pemilihan Benih Bawang Merah

Langkah pertama dalam bertani bawang merah adalah pemilihan benih. Biasanya bawang merah ditanam dengan umbi. Pilihlah benih yang berkualitas untuk pertumbuhan optimal.

Berikut ciri-ciri bibit berkualitas :

  1. Umbi bawang merah besar, berwarna cerah, dan tidak keropos.
  2. Umbi bawang merah sehat dan tidak terserang hama dan penyakit.
  3. Berat umbi sekitar 2.3 hingga 3.5 gram.
  4. Namun jika tidak ingin repot anda bisa membeli bibit di toko bibit.

Persiapan lahan Tanam

Selanjutnya adalah persiapan lahan tanam. Pilihlah lahan terbuka yang dapat terkena sinar matahari langsung selama 8 jam. Setelah itu bersihkan lahan dari gulma, tanaman liar dan batu-batuan yang ada dilahan. Dan bajak lahan agar gembur dengan cara dicangkul atau dibajak.

Kemudian buat bedengan dengan lebar sekiar 70 cm, tinggi 35cm dan panjang disesuaikan dengan kondisi lahan. Berikan juga jarak untuk memudahkan perawatan yaitu sekitar 50 cm.

Beri pupuk kandang sebagai pupuk dasar pada setiap lubang tanam. Biarkan lahan tersebut selama 2 minggu. Setelah itu lahan siap untuk ditanami.

Proses Penanaman

Setelah bibit dan lahan sudah disiapkan. Segera lakukan penanaman. Masukkan bibit kedalamm lubang yang sudah disiapkan. Kemudian tutup kembali dengan tanah dan lakukan penyiraman secukupnya agar tanah menjadi lembab.

Perawatan dan Pemeliharaan

penyiraman

Lakukan penyiraman pada tanaman bawang merah dengan rutin pada pagi dan sore hari terutama diawal masa tanam dan dimusim kemarau. Penyiraman secukupnya saja tanpa membuat lahan tanam menjadi tergenang air.

Pemupukan Susulan

Berikan pupuk untuk menambah nutrisi didalam tanah. Pemberian pupuk bisa berupa pupuk organik seperti pupuk kandang dan kompos. Pupuk anorganik bisa berupa NPK dan Urea.

Penyiangan

Lakukan penyiangan terhadap gulma dan tanaman liar disekitar tanaman bawang merah agar tanaman tersebut tidak terganggu pertumbuhannya. Gulma dan tanaman liar yang tidak dibersihkan dapat merebut nutrisi didalam tanah.

Proses Panen

Bawang merah mulai bisa dipanen pada hari ke 75 atau 85 setelah masa tanam. Tanaman siap panen ditandai dengan umbi bawang merah yang menonjol di atas permukaan tanah dan dengan daun yang merebah.

Lakukan pencabutan tanaman dan segera bersihkan semua kotoran yang menempel. Keringkan di bawah sinar matahari agar tidak lembab, lalu gantung atau baringkan di atas meja. jika melakukan seperti ini maka bawang merah akan bertahan hingga 2 tahun.

Demikianlah pembahasan tentang cara bertani bawang merah semoga dapat bermanfaat untuk anda.

Baca Juga Artikel Lainnya